Video

Membasahi kembali lahan gambut Indonesia

Inisiatif lokal seperti pembendungan kanal dan penanaman membantu merestorasi lahan gambut terdegradasi
Bagikan
0

Bacaan terkait

Para pakar dari Pusat Penelitian Kehutanan Internasional (CIFOR) bekerja dengan masyarakat lokal di desa Dompas, provinsi Riau, selama beberapa bulan ini untuk memberi masukan bagaimana cara mengatasi kebakaran lahan gambut.

“Riau merupakan provinsi yang paling sering tertimpa bencana kebakaran di Indonesia,” kata ilmuwan Herry Purnomo, pelaksana proyek CIFOR. “Kebakaran ini berkontribusi pada perubahan iklim, dan asapnya menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat.”

Inisiatif yang dilakukan antara lain dengan membendung kanal dan penanaman. Lahan gambut kering atau teregradasi sangat mudah terbakar akibat tingginya kandungan karbon. Lahan ini seringkali dibakar oleh perusahaan dan perorangan untuk membuka perkebunan sawit yang lebih menguntungkan. Dengan mendorong masyarakat membasahi kembali lahan terdegradasi melalui pembendungan kanal dan penanawan vegetasi alami yang dapat dijual dan dimakan, alternatif ekonomi dan lingkungan yang layak diperkenalkan.

Saksikan video di atas ini untuk mengetahui lebih banyak.

Informasi lebih lanjut tentang topik ini hubungi Herry Purnomo di h.purnomo@cgiar.org.
Riset ini didukung oleh DFID-KNOWFOR
Kebijakan Hak Cipta:
Kami persilahkan Anda untuk berbagi konten dari Berita Hutan, berlaku dalam kebijakan Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0). Peraturan ini mengijinkan Anda mendistribusikan ulang materi dari Kabar Hutan untuk tujuan non-komersial. Sebaliknya, Anda diharuskan memberi kredit kepada Kabar Hutan sesuai dan link ke konten Kabar Hutan yang asli, memberitahu jika dilakukan perubahan, termasuk menyebarluaskan kontribusi Anda dengan lisensi Creative Commons yang sama. Anda harus memberi tahu Kabar Hutan jika Anda mengirim ulang, mencetak ulang atau menggunakan kembali materi kami dengan menghubungi forestsnews@cifor-icraf.org